Anggaran Bansos Pemkab Semarang Tak Terkena Efisiensi

Pemkab semarang pastikan anggaran bansos tak dikurangi meski ada efisiensi.bantuan untuk pesantren, ibadah, beasiswa, & seni budaya tetap berjalan.

Bupati Semarang Ngesti Nugaraha didampingi Wabup Nur Arifah dan Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy menyerahkan bansos kepada warga di sela-sela tarawih dan silaturahim (tarhim) Forkompimda Kabupaten Semarang Senin (3/3). (suaramerdeka.com/Kundori)

Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, menegaskan bahwa program bantuan sosial (bansos) untuk keagamaan, seni budaya, dan olahraga akan tetap berjalan. Anggaran untuk program-program ini tidak akan dikurangi atau terkena dampak efisiensi anggaran yang diinstruksikan oleh pemerintah pusat.

"Bantuan untuk pondok pesantren, tempat ibadah, dan beasiswa bagi siswa sekolah akan terus diberikan, meskipun ada instruksi presiden tentang efisiensi anggaran," kata Bupati Ngesti dalam sambutannya pada acara Tarawih dan Silaturahim (Tarhim) Forkompimda Kabupaten Semarang di Masjid Agung Al Mabrur, Sidomulyo, Ungaran Timur, Senin (3/3).

Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Nur Arifah, Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy, Dandim 0714 Letkol Inf Guvta Alugoro Koedoes, Kajari Ismail Fahmi, Hakim Pengadilan Negeri Ungaran Raden Satya Adi Wicaksono, Sekda Djarot Supriyoto, serta para pimpinan OPD dan undangan lainnya. Sebelum acara dimulai, Bupati dan rombongan melaksanakan salat Isya dan Tarawih berjamaah.

Acara juga diisi dengan ceramah agama oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang, Ta’yinul Birri Bagus Nugroho, yang membahas keutamaan bulan Ramadan sebagai bulan penuh kebaikan.

Ajakan untuk Menjaga Persatuan

Bupati Ngesti mengajak seluruh komponen masyarakat untuk terus menjaga persatuan guna menciptakan situasi daerah yang kondusif. Menurutnya, berkat kerja sama semua pihak, Kabupaten Semarang tetap dalam kondisi yang aman dan damai. Kondisi ini sangat penting agar program pembangunan dapat berjalan dengan lancar.

"Kami berharap dukungan dari masyarakat dan semua organisasi pemerintah daerah untuk mewujudkan Kabupaten Semarang yang sejahtera dan mandiri," ujarnya.

Rencana Kegiatan Tarhim di 19 Kecamatan

Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Semarang, Asep Mulyana, menjelaskan bahwa kegiatan Tarhim tahun ini direncanakan dilaksanakan di 19 kecamatan. Bupati dan Wakil Bupati akan memimpin rombongan Tarhim secara bergantian setiap malam. Beberapa lokasi yang akan dikunjungi antara lain:

• Masjid Al Kholid Kupang Tegal, Kupang, Ambarawa (4 Maret 2025)
• Masjid Ash Shiddiqiyah Desa Sraten Tuntang (4/3)
• Masjid Besar Raudhotul Muttaqin Kauman Ungaran Barat (5/3)
• Masjid Subulussalam Desa Pringsari Pringapus (6/3)
• Masjid Ar Rohman Desa Plumutan Bancak (10/3)
• Masjid At Taqwa Desa Pager Kaliwungu (12/3)
• Masjid Nurul Huda Desa Kebumen Banyubiru (14/2)

Selain sebagai ajang silaturahmi antara jajaran Forkompimda dan warga, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk menyampaikan informasi tentang berbagai program pembangunan yang sedang berjalan.

Penyerahan Bantuan Simbolis

Pada acara tersebut, Bupati Ngesti juga menyerahkan bantuan secara simbolis, termasuk beasiswa bagi siswa kurang mampu, hibah untuk lembaga olahraga dan kesenian, serta kursi roda bagi warga yang membutuhkan. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkab Semarang untuk terus mendukung masyarakat melalui berbagai program bantuan sosial.

---

Credit :
Penulis : Dzaki Syafian